Pagi Versiku vs Pagi Versi Stela

Judul yang aneh sebenarnya :). Karena pagi - pagi dah online dan buka blog akhirnya saya terinspirasi (ciee... terinspirasi booo....) untuk nulis tentang 'pagi'. Kebetulan kemarin malam, saya kedatangan tamu jauh dari Baturaja, si doi ini namanya Stela (bisa digantung ato di pajang... eh salah itu kan iklan.... hehehe pis dech Tel), kenalnya waktu masih jadi mahasiswa dan kita sama - sama masih bertitel 'anak kos' (sampai sekarang saya juga masih ada titel 'anak kos" hehehe). Dan selama satu malam kita bernostalgia tentang masa - masa di rumah kos yang kami namai "Vila Al-Ghazali Indah", ngobrol ngalor ngidul sampe tengah malam lewat diselingi dengan tetap exist di plurk :). Kebiasaan saya (jangan diikuti yach...) kalo selesai Sholat Subuh dan Al-ma'tsurat kalo masih ada waktu sejam dua jam sebelum berangkat kantor saya gunakan sebaik - baiknya untuk tidur kembali (hehehe...). Tapi kemarin pagi jam 7, Stela dah siap dengan dandanan rapi mau siap - siap pulang ke Baturaja. Dengan kesadaran yang belum pulih masih setengah melayang - layang di alam mimpi, saya dengan tanpa rasa bersalahnya
"Aduh Tel, ngapain pagi - pagi buta begini dah rapi, mau kemana? tunggu sampe mataharinya naik dikit"
"Yah... ayuk, sekarang ini sudah jam 7 yuk, dah siang... pagi dari hongkong"protes Stela
"kan masih jam 7, paginya gak buta lagi kalo jam 9" ujarku dengan senyum menggoda (hehehhe)
"Itu pagi versi ayuk, kalo versi Tela malah jam 6." ujar Stela
"oooo" jawabku sambil ngeloyor ke kamar mandi
Kalo Pagi versi anda2 jam berapa? :)

Share